Rindu yang damai.

Alunan selawat diperdengar

Buat aku jadi rindu

Buat aku jadi sebak

Rindu perasaanku ketika di Masjid Nabawi

Sebak mengenangkan perjalanan ziarah Madinah

Aku pejam mata

Teringat suasana damai umat-mu bersujud

Ada yang berzikir, khusyu'..

Ada yang sedang tilawah, merdu..

Sesekali bayangan terganggu wajah anak Pak Arab mundar mandir, comel sekali!

Bersandar tepi tiang, aku rasa damai

Menjelma waktu Dhuha, atap masjid terbuka luas

Angin lembut meniup, lalu damai bertambah damai

Jiwaku berat dan sakit, kerana merindu hari-hari itu..

Pejam mataku kembali

Teringat saat menunggu masuk ke Raudhah

SubhanAllah ramainya umatmu Muhammad!

Semua berpusu-pusu masuk ke taman syurga

"Di antara rumahku dan mimbarku adalah taman-taman surga dan mimbarku berada di atas telagaku." -HR Bukhari & Muslim

Yang sabar, sambil berzikir

Yang gelisah, marah-marah

Kata-kata makcik sebelah menerpa

"Macamni agaknya suasana di Padang Mahsyar.

Ada yang resah gelisah, ada yang tenang aman.

Kami hanya mengharapkan syafaatmu ya Rasulullah.."

Astaghfirullah. Apa yang telah aku dan kamu lakukan untuk menjadi yang terpilih?

"Seseorang akan dikumpulkan dengan orang yang dicintainya pada hari kiamat."

Aku cinta Allah. Aku cinta Rasul. Aku cinta keluargaku. Aku juga cinta sahabat-sahabatku. Maka kumpulkanlah kami bersama-sama..

"Tanda cintakan Allah, tinggalkanlah larangan & taat suruhan. Cintakan Nabi, ikut sunnahnya. Cintakan manusia, berpesan-pesanlah, semoga kalian beruntung."

Maulidurrasul tahun ini membangkit rindu pada bumi damai itu

Rindu pada perjalanan, paling rindu pada Rasulullah

Semoga perpisahan sementara ini perpisahan yang meningkatkan rasa cinta

Semoga kita ketemu lagi ya Rasulullah..

Ku mohon, kumpulkan aku, keluargaku, dan sahabat-sahabatku bersama kalian..

Mohon dengan amat sangat. Aminn..

*sila dengar lagu "Wahai Kekasih" by Nazrey Johani